Ketua LSM PETISI Angkat bicara terkait pengerjaan Drainase kelurahan sungai nibung

Iklan
Ketua LSM PETISI Angkat bicara terkait pengerjaan Drainase kelurahan sungai nibung
Ketua LSM PETISI Angkat bicara terkait pengerjaan Drainase kelurahan sungai nibung

Tanjab Barat - Pengerjaan Drainase di Kelurahan Sungai Nibung Kecamatan Tungkal Ilir Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat) Provinsi Jambi diduga asal jadi. Hal itu dibuktikan dengan kondisi pekerjaan yang terlihat tak rapi dibeberapa bagian fisik drainase tersebut.


Dari pantauan INTEGRITO.ID pada Selasa 17 Januari 2023, tampak masih sangat acak acakan aliias sembraut dan dibeberapa titik masih belum juga ada perbaikan. Terlebih lagi di bagian dinding drainase yang tampak sudah mulai retak, diduga pengerjaan tidak sesuai spack yang di harapkan

Ironisnya, dana yang bersumber dari APBD-P Tahun Anggaran 2022 Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim), dengan pelaksanaan CV. Sri Sahara tersebut tidak mencantumkan perusahaan pengawas pada papan nama ( plank)


Tak hanya pengawas, pada papan nama proyek itu juga tidak dicantumkan besaran nilai dari pengerjaan tersebut. Sehingga, hal ini menjadi pertanyaan besar, apakah lupa mencantumkan ataukah sengaja disembunyikan.


Seharusnya, papan nama tersebut yang dibuat bertujuan untuk menciptakan transparansi jelas agar semua unsur dan seluruh elemen masyarakat dapat mengetahui budget anggaran yang digunakan untuk biaya pengerjaan proyek tersebut yang bersumber dari dana pemerintah.


Mengenai hal terkait ini, Ketua  LSM Petisi Syarifuddin angkat bicara mengenai proyek pekerjaan drainase tersebut. Dikatakannya, seharusnya, jika pengerjaan menggunakan anggaran negara, semua yang terlibat dalam pekerjaan tersebut harus memiliki rasa tanggung jawab yang tinggi.


"Inikan bukan dana pribadi melainkan dana APBD, yang notabenenya anggaran dari pemerintah. Seharusnya, bangunlah pekerjaan dengan layak dan semesti nya sesuai mutu kualitas, dan kwantitas nya karena ini uang dari rakyat. Saya sangat berharap untuk dinas instansi. terkait agar dapat turun ke lapangan melihat pekerjaan drainase yang kami nilai kurang rapi ini," tuturnya.*
(Dd)

Iklan